Ubah JPG ke DXF online dan gratis

Alat online kami membantu Anda ubah JPG ke DXF secara cepat, akurat, dan gratis, sehingga file gambar mudah diubah menjadi format vektor untuk CAD tanpa instalasi. Cukup unggah, klik konversi, dan unduh hasil konversi JPG ke DXF dalam hitungan detik dengan kualitas terjaga. Cocok untuk arsitek, desainer, dan pelajar yang butuh hasil rapi serta proses 100% gratis dan mudah digunakan.

Konverter JPG online lainnya untuk mengubah gambar Anda

Ingin mengubah gambar JPG ke format lain? Selain konversi JPG ke DXF, pilih alat kami untuk beralih ke PNG, PDF, SVG, dan banyak lagi—cepat, mudah, dan tetap jernih hasilnya.

Pertanyaan Umum tentang Konversi JPG ke DXF

Di bawah ini kami kumpulkan pertanyaan yang paling sering muncul tentang mengonversi JPG ke DXF. Baca jawaban singkat dan jelas untuk membantu Anda memahami proses, pengaturan, kompatibilitas, serta cara memperbaiki masalah umum. Gunakan panduan ini agar konversi Anda berjalan cepat, aman, dan sesuai kebutuhan.

Apa perbedaan antara file JPG dan DXF?

JPG adalah format gambar raster berbasis piksel yang umum untuk foto dan gambar web, menggunakan kompresi lossy agar ukuran file kecil. Kualitasnya bisa menurun saat dikompresi berulang, dan tidak menyimpan informasi vektor atau lapisan. Cocok untuk tampilan visual, bukan untuk pengeditan presisi.

DXF adalah format gambar vektor untuk CAD yang menyimpan garis, kurva, dan koordinat geometris secara presisi. File ini skalabel tanpa kehilangan kualitas, mendukung layer, dimensi, dan metadata teknik. Ideal untuk desain teknis, pemotongan CNC, laser, dan pertukaran data CAD lintas perangkat lunak.

Perbedaan utama: JPG fokus pada tampilan foto dengan kompresi lossy dan berbasis piksel; DXF fokus pada data teknis yang presisi dan dapat diedit secara vektor. Jika Anda butuh visual ringan untuk web, pilih JPG; jika butuh akurasi, pengukuran, atau produksi, pilih DXF.

Format DXF mendukung lapisan, spline, atau polilini; apakah el converter mempertahannya?

Ya, format DXF mendukung layer (lapisan), spline, dan polyline. Dukungan ini memungkinkan struktur gambar CAD yang kompleks tetap terorganisir dan akurat saat bertukar data antara berbagai aplikasi desain.

Dalam proses konversi, kami berupaya mempertahankan lapisan agar nama, warna, dan hierarkinya tidak berubah, serta menjaga polyline dengan ketebalan, tipe garis, dan urutan vertex. Untuk spline, kami mempertahankan kurva B-spline/NURBS sebisa mungkin tanpa merasterisasi.

Namun, hasil akhir bisa bergantung pada konten file dan standar DXF sumber. Jika ada fitur non-standar, elemen tertentu bisa disederhanakan (misalnya spline di-approx ke polyline halus). Anda dapat mengunggah sampel untuk melihat apakah lapisan, spline, dan polyline dipertahankan sesuai kebutuhan.

Apakah hasil DXF dari gambar JPG raster akan serbagaris (vector) atau hanya kontur yang dilacak otomatis?

Singkatnya, file DXF yang dihasilkan dari gambar JPG raster umumnya berupa kontur yang dilacak otomatis, bukan gambar serbagaris penuh sejak awal. Proses ini disebut vectorization (auto-trace), yang mengekstrak tepi/shape dari piksel untuk dijadikan garis dan kurva vektor.

Kualitas dan detail vektor sangat bergantung pada kontras, resolusi, dan kebersihan gambar asli. Foto atau gambar bertekstur kompleks sering menghasilkan garis yang berisik, sedangkan logo sederhana dengan tepi tajam cenderung memberi hasil kontur yang rapi.

Jika Anda membutuhkan hasil serbagaris yang presisi (misalnya garis teknis, dimensi, atau layer terstruktur), biasanya diperlukan pengeditan manual setelah auto-trace: membersihkan jalur, menggabungkan segmen, menyederhanakan node, dan menata layer sesuai kebutuhan CAD.

Bagaimana cara meningkatkan akurasi vektorisasi dari JPG yang buram atau berisik?

Untuk meningkatkan akurasi vektorisasi dari JPG yang buram atau berisik, bersihkan gambar terlebih dahulu: naikkan resolusi (upscale 2–4x), atur sharpen moderat, kurangi noise (denoise), dan tingkatkan kontras/level agar tepi lebih jelas. Jika ada teks atau logo, perbesar gambar dan gunakan threshold/binarization untuk mempertegas batas, lalu rapikan dengan eraser/brush agar bentuk tepi rapi sebelum vektorisasi.

Saat mengeksekusi vektorisasi, pilih potrace/trace atau “Image Trace” dengan opsi threshold yang tepat, aktifkan ignore white bila perlu, kurangi noise minimum area, dan batasi jumlah warna untuk grafik datar. Gunakan simplify path secukupnya untuk mengurangi jitter tanpa kehilangan detail, dan bila hasil masih pecah, lakukan penelusuran ulang per layer (tepi, isian, teks) serta edit node secara manual pada bagian kritis.

Ukuran file atau resolusi JPG berapa yang direkomendasikan agar DXF-nya rapi?

Untuk hasil DXF yang rapi, gunakan JPG berdimensi minimal 2000–4000 px di sisi terpanjang dengan kualitas kompresi rendah (quality 80–100%), rasio aspek benar, dan kontras tinggi; jika gambar memiliki detail halus atau garis tipis, naikkan resolusi ke ≥300 DPI atau ukuran file ≥1–3 MB, hindari artefak kompresi, blur, dan noise, serta gunakan latar belakang bersih agar proses pelacakan vektor lebih akurat.

Bisakah saya memilih skala satuan (mm, cm, inci) saat mengekspor ke DXF?

Ya, Anda dapat memilih skala satuan saat mengekspor ke DXF. Pilih unit seperti mm, cm, atau inci sebelum proses ekspor agar ukuran objek tetap konsisten saat dibuka di perangkat lunak CAD.

Di pengaturan ekspor, tentukan unit dokumen yang diinginkan lalu pastikan opsi scale atau units diatur sesuai. Jika tersedia, aktifkan konversi otomatis dari unit asli ke unit target untuk mencegah perubahan dimensi.

Setelah ekspor, verifikasi di CAD dengan mengukur elemen acuan (misalnya garis 100 mm). Jika tidak sesuai, impor ulang dengan unit yang benar atau gunakan fitur rescale/units di perangkat lunak CAD.

Apakah teks pada JPG bisa dikenali sebagai teks DXF atau akan menjadi garis?

Secara umum, teks dalam gambar JPG tidak otomatis dikenali sebagai teks vektor saat diekspor ke DXF. Tanpa proses OCR khusus, huruf-huruf tersebut akan diubah menjadi garis/kurva (outline) sehingga tidak dapat diedit sebagai teks.

Jika Anda membutuhkan hasil sebagai teks DXF yang dapat diedit, gunakan alur: lakukan OCR untuk mengekstrak teks, lalu konversi menjadi entitas teks vektor (MTEXT/TEXT) sebelum menyimpan ke DXF. Jika tidak, hasilnya akan tetap berupa garis.

File DXF yang dihasilkan kompatibel dengan AutoCAD/LibreCAD versi mana?

File DXF yang dihasilkan menggunakan format DXF R14/2000 untuk kompatibilitas luas: bekerja mulus di AutoCAD 2000 hingga versi terbaru (termasuk AutoCAD LT) dan di LibreCAD 2.x–3.x; jika diperlukan, Anda dapat memilih ekspor DXF ASCII agar kompatibel dengan perangkat lunak CAD lama.

Konverter file lainnya

Konversi HEIFKonversi IPYNB